OPERASI PENCARIAN KORBAN TENGGELAM DI SUNGAI DESA KEMANTREN KEDUNGTUBAN BLORA
BPBD Blora- Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Blora, setelah mendapatkan laporan bahwa terjadi korban laka air di Aliran Sungai Desa Kemantren Kecamatan Kedungtuban, langsung bergerak cepat melakukan penindakan. Tim TRC BPBD BLORA mendatangi lokasi untuk mengumpulkan data, berkoordinasi dengan lintas sektoral, dan dilaksanakan pencarian korban disekitar lokasi. Kendala yang dihadapi adalah arus deras dan air keruh, proses pencarian korban yang tenggelam di Aliran Sungai Desa Kemantren pada Sabtu (17/12/2022).
Kronologi awal kejadian pada Sabtu (17/12) sekitar pukul 14.30 WIB. Bocah yang diketahui bernama Abdullah Khoirul Azam (7) tersebut merupakan warga RT 01/RW 02, Desa Kemantren, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora. Menurut laporan saksi, korban yang sedang bermain air di aliran sungai Kemantren Kedungtuban, didapati tidak bisa berenang dan terbawa arus aliran sungai yang cukup deras hingga tenggelam. TRC BPBD Kabupaten Blora bersama Tim gabungan segera melakukan upaya pencarian sekitar pukul 14.30 WIB. Pencarian di dalam air sempat dihentikan sementara karena sudah malam aturan SOP oprasi SAR memang harus berhenti, dilanjutkan pemantauan dan dilanjutkan pagi (18/12) pukul 07.00 wib.
Opsar hari kedua pada Minggu (18/12) pukul 07.00 wib dengan 2 SRU (Search and Rescue Unit), yaitu petugas SAR yang terlatih dan sarana pendukung yang sesuai dengan kebutuhan operasi SAR. SRU 1 melaksanakan opsar disekitar korban tenggelam, sedangkan SRU 2 melaksanakan pencarian ke wilayah hilir sampai sejauh 1 km. Pada pukul 10.00 wib akhirnya korban ditemukan skitar 500 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia kemudian jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga. Untuk diketahui tim yang turut melakukan pencarian yakni TRC BPBD BLORA, POL PP Kedungtuban, Koramil Kedungtuban, Polsek Kedungtuban, PMI Kedungtuban, Banser Kedungtuban, Kamboja Rescue Cepu, Tagana Blora, Ubaloka Kwarcab Blora, serta perangkat desa dan masyrakat yang berada di sekitar lokasi kejadian.